Kelompok Pengalangan 2 Belajar Bersama Komunitas 4 Universitas Airlangga melakukan upaya peningkatan keterampilan dalam bidang pemberdayaan masyarakat di Desa Pengalangan, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik.
Desa yang menjadi salah satu tuan rumah Belajar Bersama Komunitas (BBK) 4 Universitas Airlangga ini memiliki potensi yang dapat dikembangkan, yaitu ladang tanaman Bunga Matahari yang melimpah yang kemudian biji bunga matahari yang sudah di panen dikelola oleh BUMdes menjadi minyak.
Saat survey lokasi pertama kali ke Desa Pengalangan, Bapak Thalib selaku Kepala Desa Pengalangan mengatakan bahwa, ladang bunga matahari yang ada hanya dikelola sebagai minyak biji bunga matahari saja, namun tidak ada kelanjutan untuk mengolah minyak tersebut.
Dalam rangka membangun desa yang lebih baik, mahasiswa BBK 4 Universitas Airlangga mengambil inisiatif untuk mengolah minyak tersebut menjadi sabun mandi yang dapat digunakan sehari-hari. Pengolahan minyak biji bunga matahari menjadi sabun mandi dilakukan bersama ibu-ibu PKK, hal tersebut dilakukan sebagai salah satu upaya pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan hasil biji bunga matahari yang dapat membuka peluang bisnis baru bagi masyarakat.
Pada kegiatan ini, mahasiswa BBK 4 Universitas Airlangga melakukan sosialisasi strategi penjualan sabun dari minyak biji bunga matahari sekaligus demonstrasi pembuatan sabun kepada ibu-ibu PKK dengan harapan minyak biji bunga matahari dapat dimanfaatkan menjadi sabun mandi batang yang dapat digunakan dan memiliki nilai jual sehingga harapannya dapat meningkatkan perekonomian serta meningkatkan pengetahuan warga untuk dapat memasarkan produk yang memiliki nilai ekonomis.
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 10 Juli 2024 di Balai Desa Pengalangan. Ibu-ibu PKK terlihat antusias pada saat proses pembuatan sabun batang dan senang ketika mendapatkan sabun batang minyak biji bunga matahari yang sudah dapat digunakan.
Antusiasme ibu-ibu PKK juga terlihat dari banyaknya anggota PKK yang ingin maju untuk melakukan pembuatan sabun dan merekam kegiatan demonstrasi pembuatan sabun tersebut.
Kelompok Pengalangan 2 berharap dari demonstrasi tersebut dapat dilanjutkan menjadi kegiatan yang nantinya memiliki nilai jual dan menjadi salah satu mata pencaharian yang dilakukan oleh warga Desa Pengalangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H