Covid-19 merupakah salah satu wabah penyakit yang menyebar dengan sangat pesat, hal ini bukan hanya terjadi di indonesia saja melainkan diseluruh negara di dunia. Penyebaran covid-19 ini dapat melalui kontak langsung antara satu dengan yang lain, bersin atau batuk, serta kekebaln tubuh yanfg menurun. Maka dari itu kita wajib menjaga kesehatan dengan menerapkan 5M (Menjaga jarak, Mencuci tangan, Memakai masker, Menjauhi kerumunan, Membatasi mobilitas), namun bukan hanya itu kita juga perlu menjaga imun tubuh kita dengan cara mengkonsumsi vitamin-vitamin yang dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh kita. Walaupun sekarang angka covid-19 sudah menurun, kita tetap tidak boleh lengah dalam menjaga kesehatan, karena nyatanya wabah ini belum hilang 100%.
Salah satu cara yang dapat kita lakukan untuk membantu meningkatkan kekebalan tubuh kita adalah dengan cara suntik vaksin. Di indonesia sendiri telah menggunakan 10 jenis vaksin corona yang berasal dari beberapa negara yaitu vaksin sinovac, astrazeneca, moderna, sinopharm, pfizer Inc dan BioNTech, novavax, sputnik V, janssen, convidencia, dan zifivax. Dan vaksin yang pertama di indonesia pada tanggal 6 Desember 2020 sejumlah 1,2 juta dosis dengan merek vaksin coronaVac buatan dari sinovac.
Dalam menggelar vaksin covid-19 ini, Universitas Aisyiyah Yogyakarta yang merupakan salah satu kampus swasta di jogja, bekerja sama dengan beberapa pihak untuk melaksanakan vaksin covid-19, acara atau kegiatan ini dilakukan secara gratis dan buka untuk umum yaitu untuk para mahasiswa unisa sendiri, para dosen dan staf unisa, masyarakat di lingkungan unisa baik anak sekolah maupun masyarakat biasa. Unisa menggelar vaksin dengan menggunakan 2 jenis vaksin yaitu sinovac dan booster dan unisa juga menggelar vaksin gratis ini mulai dari dosis pertama hingga dosis ketiga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H