Lihat ke Halaman Asli

Sedikit Sajak

Diperbarui: 15 Juli 2024   11:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber: pribadi

Menemukanmu adalah sebuah pelajaran hidup yang berharga, meskipun harga itu terkadang membuat sakit rasanya, tapi tak apa karenanyalah aku mengerti makna ikhlas, arti sabar, dan esensi syukur. Kau hanyalah fatamorgana yang ku temukan dalam terik siang dan gelap malam. Salahku menaruh ingin padamu, yang semua itu ternyata hanyalah angan. Maaf jika ku kerap membuat hidupmu terasa susah.

Di ruang kelas, di bangku-bangku yang berhimpitan, diantara obrolan ringan yang terdengar, entitas itu mengganggu fokus mataku yang tiap detiknya kian menarik. Ia seakan memanggil dan melambai, hanya untukku. Namun, semua itu pudar begitu saja saat angin datang menerpanya.

Tak ada sedikitpun terlintas di benak jika hidupku akan bertemu kau yang pada akhirnya mengantarkan ku pulang. Memberi kenyataan yang pahit bahwa aku bukan yang kau ingin. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline