Guru adalah salah satu sosok pokok bagi perkembangan seorang anak. Karena guru adalah tempat anak belajar setelah mereka belajar dengan orang tua atau mendapatkan pendidikan diluar sekolahan.
Guru, selain berperan menjadi seorang pendidik terkadang guru memiliki peran lainnya, itu semua tergantung dimana mereka ditempatkan atau dimana mereka berada. Ketika berada di masyarakat, lembaga, dan sekolahan, semuanya memiliki keterkaitan namun juga memiliki sedikit perbedaan. Berikut pembahasan lebih lanjutnya.
Peran guru dalam pendidikan islam, banyak pendapat para tokoh nasional bahkan tokoh internasional yang membahas mengenai hal tersebut. Namun dapat disimpulkan bahwa peranan guru dalam pendidikan islam ada 4.
Pertama, adalah sebagai pengajar agama. Karena notabenya adalah pendidikan IsIam maka peran utama yang paling kelas adalah mengajarkan ajaran agama dengan baik dan benar serta membenarkan jika ada kesalahan yang dilakukan oleh peserta didik nya. Kedua, yaitu sebagai pembentukan akhlak. Guru agama pastinya akan menjadi tauladan bagi siswa siswi nya, hal tersebutlah yang akan berpengaruh kepada pembentukan akhlak seorang anak didik karena mereka menjadikan guru sebagai patokannya. Disisi lain guru juga harus mengajarkan mengenai sifat terpuji kepada anak didiknya agar mereka dapat menerapkan nya dimanapun dan kapanpun. Ketiga, membimbing berdoa dan ibadah. Jelas sekali bahwa guru agama harus pandai membimbing anak didiknya terutama dalam hal ibadah dan berdoa serta hal yang paling utama lainnya dalam agama islam. Keempat, Mendidik siswa menjadi pemimpin. Maksudnya disini adalah mendidik anak didiknya agar memiliki pribadi seperti pemimpin yang baik yaitu berani, bertanggung jawab, adil dan sifat yang dimiliki pemimpin baik lainnya.
Selanjutnya adalah peran guru dalam lembaga islam. Banyak sekali artian lembaga islam secara umum, maka penulis menyimpulkan bahwa lembaga islam yang dimaksud adalah lembaga sekolah atau madrasah serta hal yang masih berkaitan dengan pendidikan. Pertama, guru harus mampu menjadi pusat keilmuan dalam lembaga tersebut, karena ketika orang mendengar kata guru pasti mereka menganggap nya sebagai seseorang yang sangat berilmu, maka dari itu peran pertama adalah mampu menjadi pusat keilmuan dalam sebuah lembaga. Kedua, guru sebagai seorang mediator. Yang dimaksud disini adalah sebagai guru sebagai penyedia media dan sarana pembelajaran maka guru harus menyediakan semuanya. Ketiga, guru sebagai motivator, maksudnya adalah guru sebagai tonggak utama motivasi dalam sebuah lembaga atau perkumpulan.
Kedua peran diatas sebenarnya tak beda jauh dengan peran seorang guru dalam profesi. Peran guru dalam profesi adalah sebagai motivator, mediator, dan penggerak. Penggerak yang dimaksud disini adalah mampu bekerjasama dan terus berkembang serta tak hanya mau diam dan menjadi sosok yang staknan.
Kemudian yang terakhir adalah peran guru dalam masyarakat. Perna guru dalam masyarakat tak jauh berbeda dengan beberapa peran yang telah dibahas diatas. Pertama adalah sebagai mediator atau penengah dalam masyarakat sosial sekitarnya. Penengah dalma hal masalah, mencari solusi dan lain lain. Kedua adalah sebagai Motivator yaitu sebagai penggerak dan memotivasi masyarakat agar terus maju ke depan menjadi masyarakat yang lebih maju dan baik. Yang terakhir adalah sebagai Evaluator. Yaitu adalah guru harus mampu mengevaluasi kekurangan yang ada di masyarakat untuk segera mendiskusikan nya dan menyelesaikan nya atau mencari solusi bersama masyarakat yang ada dan menjadikan solusi tersebut sebagai jalan keluar dan motovasi bagi guru dan masyarakat sekitarnya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H