Lihat ke Halaman Asli

Karena Aku Lelaki

Diperbarui: 26 Juni 2015   19:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ibu tidak pernah mengajariku memintal kapas menjadi benang

karena aku lelaki yang lebih pantas mencangkul sawah

menanam padi dan mengetamnya jika bulir-bulirnya sudah menguning

begitu juga ibu tidak pernah mengajariku memasak

karena aku lelaki yang lebih pantas menjadi saudagar

berdagang keliling keluar masuk desa dan kota di seantero negeri

akibatnya aku tidak bisa memasang kancing baju yang tanggal

jatuh di sisi bantal

karena kamu merengkuh bajuku terlalu keras

dadaku terbuka

bumi, gunung, sungai, samudera

langit, matahari, bulan, bintang

kugenggam di jemariku

karena aku lelaki yang tidak pernah diajari memintal kapas menjadi benang

tanganku lebih pantas menggenggam alam raya

dan membenamkannya dalam dadaku.

(kalpataru 2/83,50709)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline