semut-semut kecil di dinding kamar bertanya
mengapa dia masih terjaga
sedang langkah kaki orang pun sudah tak bersuara
ah, kau tak tahu mut
hidup tak semudah kau mencari gula
perlu direnungi adakalanya
semut-semut kecil di toples gula bertanya
mengapa dia tak mengusirku ketika kunikmati manisnya gula
menyeduh kopi sendiri lalu tertawa, apakah dia gila?
ah, kau tak pernah jatuh cinta mut
kopi pahitpun tetap kuteguk, karena disitulah nikmatnya