Lihat ke Halaman Asli

Aryo Susilo

Mahasiswa Magister Hukum yang juga punya minat di luar bidang hukum

Praktek Plagiat Karena Merasa Inferior

Diperbarui: 8 Oktober 2015   22:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Jika beberapa waktu lalu anda browsing ke Youtube atau menonton channel SCTV kalian pasti tidak kenal sinetron

GGS. Sinetron yang menceritakan cinta seorang anak remaja dengan lelaki yang ternyata itu Vampir. Sudah menjadi

rahasia umum jalan cerita itu ada pada film Twilight Saga.

Bayangkan jika sinetron itu masuk IMDB, sudah pasti banyak hujatan. Bahkan sampai ada tuntutan dari produser Twilight

Saga

Tidak hanya GGS, contoh juga seperti film Garuda Superhero yang tidak perlu ditatap lama-lama kalian sudah tidak asing lagi

dengan Batman ciptaan DC-Comic. Yang plus-nya karena sudah menggunakan teknologi CGI namun settingngan kotanya seperti

kota di New York di AS.

Padahal belum tentu settingan kota di New York itu bagus bagi banyak orang. Karena desain bukan hanya diciptakan untuk membuat

kota itu Indah namun yang paling penting adalah kesejahteraan dan kenyamanan penduduknya.

Kembali lagi ke Plagiat dari Plagiat level 5 sampai tingkat dewa. Salah satu penyebabnya adalah merasa buatan orang dan pemikiran

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline