Lihat ke Halaman Asli

[FF100K] Saya Waitress, Bukan Pelacur!!

Diperbarui: 26 Juni 2015   00:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

oleh : ewin suherman

“Jangan tepok pantat saya!” hardik Kesih kepada lelaki paruh baya tambun disampingnya. Alih-alih mengkeret, ia justru terkekeh sambil mulutnya menyemburkan kepulan asap kretek kemuka Kesih.

Dongkol, Kesih mengangkat botol beling ditangannya tinggi-tinggi, mengancam. Tapi laki-laki itu malah semakin menggeliat. Tersenyum nekat dengan tangan gempalnya yang kembali mencoba meraih tempat yang sama beberapa menit lalu ia daratkan. Kesih mengelak. Memberikan pandangan setan sembari mengayun botol beling ditangannya. Malang tak dapat ditolak, tangan si gempal kembali mendarat pada bagian tubuhnya. Kali ini naik lebih sedikit. Kembali ia terkekeh.

Lantas, “Praakkk!!” botol beling itu ambruk diatas kepala si gempal.

“Saya waitress, bukan pelacur!”




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline