Di bawah lampu jalan yang berkedip pelan,
terdengar suara langkah kaki yang hilang.
Bayang-bayang berdansa dengan angin malam,
mengikuti irama sunyi tanpa nyanyian.
Setiap jejak adalah rahasia,
tersembunyi dalam gulita.
Di antara daun-daun yang berguguran,
terdengar bisikan yang melintas cepat.
Kesunyian berbicara dalam bahasa cahaya,
menceritakan kisah yang terlupakan.
Bayang-bayang memeluk kesepian,
menari dalam irama diam tak terbaca.
Di sini, di antara kelam dan redup,
aku berdiri menyaksikan pertemuan dua dunia.
Dunia nyata yang penuh suara,
dan dunia bayangan yang tenggelam dalam sunyi.
Ada harmoni dalam keheningan ini,
keindahan yang sering tak terlihat.
Di tengah kesunyian yang mendalam,
kutemukan ketenangan yang tak ternilai.
Nampar Legit, 22/05/2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H