Kala sunyi dalam bebaringan
Ku mulai membuka mata
Sesekali ku sapu hawa kantuk
Lekas ku langkahkan jejak kaki
Untuk mengarungi asma Tuhan berkasih
Menuju getaran dingin ku sampaikan
Rintih sepi yang setia menanti
Dalam sujudku
Teringat wujudmu
Dengan denyutan jantung yang menggelora
Membingkai untai tasbih demi tasbih yang kekal