Nasib apes City rupanya masih berlanjut. Setelah mereka gagal menaklukkan Everton di kandangnya sendiri. Publik Etihad hanya mampu meraih hasil seri 1-1 melawan tim Merseyside Biru.
Memang, seperti biasa City tampil dominan dengan menguasai penguasaan bola. Mereka pun unggul cepat, setelah Jeremy Doku yang meliak-liuk di sisi kiri, mengirimkan umpan matang ke rekannya Bernardo Silva. Pemain Portugal tersebut lantas langsung melepaskan tendangan yang tak mampu digapai oleh Pickford. Skor 1-0 buat Manchester City.
Namun, dipertengahan babak pertama, para pemain mulai lengah. Sisi kiri City yang kedodoran, mulai dieksploitasi oleh punggawa Everton.
Doucoure yang menerima bola di tengah, mengirimkan umpan silang ke dalam kotak penalti. Sebenarnya, bola mengarah ke bek City, Akanji. Namun, intersepnya malah tak sempurna dan justru mendekat ke pemain Everton.
Iliman Ndiaye yang tak terkawal langsung saja melepaskan tembakan yang menghujam gawang City. Ortega yang menjadi penjaga gawang, hanya mampu termenung dan menoleh ke kiri, menyaksikan bola yang semestinya ia halau, namun justru masuk dengan mulus ke dalam gawangnya sendiri. Skor 1-1 pun menghiasi babak pertama.
Lanjut di babak kedua, City tak menyerah buat meraih kemenangan. Merekapun punya peluang setelah Savinho dijegal oleh Mykolenko. Wasit pun tak ragu memberikan tim biru langit hadiah pinalti.
Haaland yang ditunjuk menjadi algojo terlihat percaya diri saat mengeksekusi tendangan pinalti tersebut. Tapi naas, sepakan kaki kirinya justru bisa dibaca oleh Pickford.
Bola muntah sebenarnya masih liar dan diperebutkan oleh para pemain. Haaland pun mampu memaksimalkannya menjadi gol lewat heading terarah. Akan tetapi, dirinya sudah berada di posisi offside, sehingga wasit menganulir gol tersebut.
City yang terus tampil menekan, namun menemui jalan buntu. Total sekitar 20 lebih tendangan yang mereka lepaskan, tak ada satupun yang menjadi gol tambahan. Alhasil, skor imbang 1-1 bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.
Gagal pinalti dan gagal menang ternyata bukan jadi satu-satunya nasib sial bagi City. Karena dipengujung laga, salah satu bek mereka, Nathan Ake terlihat terpincang-pincang dan mesti diganti.