Lihat ke Halaman Asli

Evin

Nulis-Nulis

Setelah Chatgpt dan Gemini, Kini Muncul Meta AI

Diperbarui: 24 Desember 2024   12:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber: Hasil gambar meta ai

Zaman sekarang memang udah dipermudah oleh teknologi canggih berbasis Artificial Intelligence. Setelah sebelumnya rame dengan kemunculan Chatgpt, lalu diikuti oleh Gemini, kini muncul lagi satu AI yang bisa kita pakai.

Meta AI namanya. Tools AI yang ada di WhatsApp, kini menjadi salah satu fitur pada aplikasi tersebut. Kegunaannya, ya mirip-mirip dengan AI yang udah ada sebelumnya.

Disana, kita bisa cari referensi, bikin artikel, menampilkan informasi, curhat dengan AI, sampai bikin gambar. Untuk gambar, mungkin bisa dilihat hasilnya pada bagian paling atas artikel ini.

Akan tetapi, sama seperti yang lain. Gak semuanya informasi yang ditampilkan bisa ditelan mentah-mentah. Perlu dicermati lagi dan dikoreksi apabila banyak kejanggalan.

Karena memang, hasil yang diberikan itu gak 100 persen benar. Butuh pembenaran biar fakta yang didapat tak menyimpang dari kejadian aslinya.

Apalagi kalau kita mencari informasi tentang agama. Salah sedikit saja bisa gawat. Untuk itu, kita masih tetap perlu bertanya ke orang lain, atau yang lebih paham agar tidak terjadi kesesatan.

Pun begitu dengan info mengenai kesehatan. Kita masih perlu konsultasi sama dokter atau membaca artikel dari website-website atau aplikasi kesehatan seperti halodoc atau alodokter.

Lalu bagaimana kita hanya mengandalkan fitur AI dan sejenisnya?

Yang ada bukannya sembuh, tapi bisa saja sakit kita malah tambah parah. Karena itulah kita mesti berhati-hati agar gak kena dampak yang berbahaya, hanya karena kita mengolah informasi yang lebih mudah, tanpa dicari kebenarannya terlebih dahulu.

Meta AI ini pun sepertinya masih diperlukan pengembangan informasi yang tersedia. Sama seperti ketika ingin mencari gambar dari karakter anime tertentu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline