Lihat ke Halaman Asli

Memaknai Maulid Nabi sebagai Momen Untuk Mengoptimalkan Fitrah Anak

Diperbarui: 13 September 2024   10:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Panitia

Jumat, 13 September 2024, PAUD Al-Barokah I Karang Melok-Tanaman-Bondowoso, melaksanakan kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan melibatkan seluruh siswa, guru, dan orang tua. Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan teladan Rasulullah SAW kepada anak-anak usia dini, sekaligus menjadi momentum bagi sekolah dan orang tua untuk mengidentifikasi dan mengembangkan potensi anak-anak.

Dalam sambutannya, Kepala PAUD Al-Barokah menekankan pentingnya Maulid Nabi sebagai sarana untuk mengajarkan nilai-nilai luhur kepada anak-anak sejak dini, yakni mengharap barokah syafaat nabi muhammad saw. Hal ini sejalan dengan konsep yang disampaikan oleh Evi Maulidah, M.Pd, selaku pemateri kegiatan tersebut, bahwa anak-anak lahir dalam keadaan fitrah (memiliki potensi). Maka tugas orang tua adalah untuk mengidentifikasi dan mengembangkan potensi tersebut.

Menurut Evi, Anak dapat diberdayakan dengan cara mengidentifikasi kecenderungan atau perilaku menonjol pada anak, mislanya sifat cerewet, pemalu, atau keras kepala, dan mengarahkan potensi tersebut menjadi keunggulan. Pendekatan ini mengingatkan bahwa kelemahan anak tidak seharusnya dikeluhkan, melainkan dilihat sebagai peluang bagi orang tua dan pendidik untuk mendukung pengembangan karakter positif. Dengan demikian, setiap anak dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan potensi unik yang dimiliki, sehingga mampu mencapai perkembangan yang optimal.

Kegiatan ini merupakan bagian dari usaha PAUD Al-Barokah untuk memberikan pendidikan yang holistik kepada anak-anak usia dini, yang tidak hanya fokus pada aspek akademis, tetapi juga pengembangan karakter dan potensi unik masing-masing anak. Dengan semangat Maulid Nabi, sekolah berharap agar anak-anak dapat tumbuh menjadi pribadi yang seimbang antara akhlak yang baik dan kecerdasan maupun keterampilan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline