Lihat ke Halaman Asli

Memori Hujan

Diperbarui: 24 Juni 2015   07:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Memori bergelantung pada keheningan doa Perasaan terus berkeliaran Dan mengembara di ujung hari. Kemana lagi kita akan menatap petang Yang tenggelam dalam kengkuhan rembulan?? Teriakan-teriakan lirih Lesu berkaca pada harapan hari kemarin. Dan suara hujan yang berlalu dalam getar kegelisahan Bersama zaman yang uzur terbaring. Sumber Gambar: thusspaketheheretic.wordpress.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline