Lihat ke Halaman Asli

Moral

Diperbarui: 8 September 2022   13:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tangisan yang kudengar di malam hari

Perasaan sedih yang dikarungi olehnya

Terus mendalami pikirannya hingga keesokan hari

Ku bertanya-tanya apalah yang dialaminya

Hatiku tersayat-sayat mendengar suara tangisan tadi

Aku bertanya apa yang terjadi 

Kulihat mereka yang lokal

Ternyata merupakan orang yang tidak bermoral 

Suara tangisan itu semakin menggelegar

Air matanya mengalir deras saat beradu pandang dengan orang tidak bermoral itu

Perkataan yang menyakitkan terus terdengar

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline