Rasa manis dan menyegarkan merupakan perpaduan sempurna dari takjil yang dicari menjelang waktu berbuka puasa. Berburu takjil di hari pertama bulan Ramadan telah menjadi ritual yang sayang jika dilewatkan. Setelah 14 jam lamanya menahan diri dari aneka godaan, perkara haus dan lapar menjadi hal pertama yang wajib dituntaskan.
Salah satu menu wajib yang kerap hadir di meja makan saat berbuka puasa adalah es. Terlebih bagi saya yang tinggal di pesisir Teluk Tomini yang dilewati garis khatulistiwa dengan curahan matahari yang melimpah ruah, menghadiahi kerongkongan dengan segarnya es adalah salah satu nikmat Allah yang tak dapat didustakan.
Terdapat berbagai macam es yang meramaikan meja pedagang takjil yang muncul secara sporadis di bulan Ramadan. Dari banyaknya jenis minuman meyegarkan yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu itu, berikut empat es yang menjadi primadona yang diburu para pejuang puasa.
Es Buah
Seperti namanya, es yang satu ini kaya akan buah-buahan segar. Umumnya es buah diramaikan oleh buah naga, apel, nangka, alpokat, pepaya, dan melon. Banyaknya buah membuat es ini ramai akan rasa dan memiliki kandungan vitamin yang baik untuk kesehatan tubuh.
Es buah disajikan dengan mencampur aneka potongan buah dengan sirop dan es serut dengan tambahan susu kental manis.
Es Pisang Ijo
Wikipedia mencatatkan es pisang ijo adalah makanan khas di Sulawesi Selatan, terutama di kota Makassar. Bahan utama es pisang ijo adalah pisang yang dikukus lalu dibalut menggunakan adonan tepung yang diberi warna hijau (biasanya berasal dari sari daun pandan atau pasta pandan) sebagai kulitnya. Jajanan yang satu ini juga dilengkapi saos manis yang terbuat dari santan, tepung beras, dan gula pasir yang diencerkan.