Lihat ke Halaman Asli

Clara Alverina

Business and Entrepreneur Enthusiasm

Retensi Jauh Lebih Menguntungkan Dibanding Akuisisi

Diperbarui: 1 Oktober 2019   12:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pertahankan Pelanggan Terbaik Anda Sebelum Semuanya Terlambat!

Tahukah Anda jika 80% keuntungan di masa mendatang bisa diperoleh hanya dari 20% konsumen yang menjadi pelanggan saat ini? Itulah alasan mengapa Anda perlu lebih memperhatikan para pelanggan setia!

Customer retention menjadikan bisnis Anda jauh lebih effisien jika dibandingkan dengan customer acquisition. Survey menunjukkan bahwa acquisition menghabiskan biaya hingga 5 kali lipat lebih besar dibandingkan retention.

Di samping itu, Anda akan lebih mudah menjual produk kepada pelanggan setia, dengan probabilitas pembelian sebesar 60-70%. Sedangkan probabilitas pembelian customer baru hanya sebesar 5-20% saja.

Jadi, untuk apa Anda lebih berfokus mencari customer baru yang tidak mengenal brand Anda sama sekali, di saat Anda bisa membangun hubungan yang lebih kuat dengan para pelanggan setia?

Menurut Gartner Group, 80 persen profit Anda di masa mendatang bisa diperoleh hanya dari 20 persen pelanggan. Artinya, sumber pendapatan yang Anda cari selama ini sudah ada di depan mata, yaitu dari para pelanggan setia.

Infografis kami di bawah ini menyoroti angka-angka persentase yang perlu Anda ketahui, untuk dijadikan bahan pertimbangan dalam memikirkan kembali strategi pemasaran Anda.

Mau tahu lebih banyak tentang customer retention? Hubungi kami! Kami merasa senang sekali bisa berbagi dengan Anda! TADA – Customer Retention Platform.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline