Menjadi mahasiswa, merupakan awal yang sangat merubah cara pandang saya terhadap dunia, dan begitu menegaskan bahwa saya belum tau tentang apa-apa. Pada awal saya masuk ke dunia perkuliahan saya tidak begitu mengerti dan asing dengan beberapa mata kuliah yang ada, termasuk salah satu mata kuliah yang membuka mata saya betapa perbedaan yang beragam mampu begitu harmonis dan romantis dalam bersamaan hadir di dunia ini. 1
Salah satu mata kuliah yang membuat cakrawala pengetahuan saya semakin lebar yakni SKDI atau Studi Kawasan Dunia Islam. Dari mata kuliah ini saya diajari apa itu sosiolinguistik, etnolinguistik, geopolitik dari sebuah kawasan yang menjadikannya budaya dan tradisi yang kita kenal sekarang ini.
Salah satu referensi buku pegangan saya waktu itu adalah karya dari Dr. H. Asep Achmad Hidayat M.Ag. dengan judul Studi Kawasan Muslim Minoritas Asia Tenggara. Dari buku ini saya mengerti mengapa satu kawasan yang berdekatan memiliki kesamaan dan juga perbedaan dalam bersamaan. Sangatlah menarik!
Selain itu saya dapat mengetahui bagaimana awal penyebaran agama Islam di daerah-daerah yang jarang diketahui bahwasanya di daerah tersebut juga memiliki sejarah agama terkhusus agama Islam, dan menjadikannya sebagai minoritas. Dan hal lain yang menarik adalah bagaimana cara mereka sebagai kaum minoritas bertahan mempertahankan ajaran dan hidup sebagai minoritas di kawasan tersebut.
Kita juga akan dibawa takjub dengan berbagai macam budaya, akulturasi, fenomena, dan kejadian yang terjadi di berbagai kawasan dunia terkhusus dunia keislaman. Dan dari buku ini pun saya menyadari bahwasanya sesuatu yang ada saat ini bukan hanya sesuatu yang biasa, namun mereka ada sebab melalui banyak proses dari hasil kehidupan manusia yang hidup dari berbagai masa dan juga perubahan alam dan dunia ini.
Semoga para pembaca juga mampu mengalami pengalaman membaca seperti saya.
