Lihat ke Halaman Asli

Evaristus Cahya

Menulis bagian dari hobiku.

Ke Taman Kota Bersama Keluarga

Diperbarui: 17 November 2020   09:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Taman Kota ( Sumber Foto : Tribun Jateng)

“Kayla, Salatiga itu pada masa penjajahan Belanda merupakan kota yang berjuluk De Schoonste Stad van Midden Java atau kota terindah di Jawa Tengah loh,” kata Papaku.  “ Wow… keren sekali.” Kataku dalam hati. Gakda ruginya tinggal di Salatiga.

 Itulah  sekelumit cerita yang aku dengar dari papaku. Oiya, Salatiga Hati Beriman adalah kota yang sejuk, indah, dan membuatku bahagia. Di sini aku menetap bersama papa, mama, dan adikku. Sejak usia 6 bulan aku tingggal di Salatiga, sebab aku kelahiran Klaten 7 tahun lalu.  Kota ini memang kecil, hanya terdiri dari 4 kecamatan. Keempatnya adalah Argomulyo, Sidomukti, Sidorejo, dan Tingkir. Namun,  banyak sekali tempat pariwisata yang keren, mengasikkan, dan asri loh.

Di kota ini banyak tempat wisata yang indah- indah. Ada Lapangan Pancasila, Kolam renang Kalitaman, Selasar Kartini, Pohon Pengantin, Bukit Cinta, Mata air Senjoyo, Prasasti Plumpungan, Taman Tingkir, Taman Sidomukti, Taman Kota, dan masih banyak yang lainnya. Semuanya hampir gratis bagi pengunjung yang ingin berwisata alam ini. Dan jika ada yang membayar biaya masuk, biayanya gak sampai Rp 10.000,00.

Kebetulan di hari Minggu, 25 Oktober 2020 lalu aku dan adik Elang diajak papa mamaku jalan-jalan ke Taman Kota Salatiga yang terletak di Jalan Lingkar Selatan Salatiga. Tepatnya berseberangan dengan  Hutan Kota Salatiga. Taman kota ini salah satu tempat pariwisata yang  terkenal di Salatiga. Jika kita ke sana pasti kita ketagihan pingin ke sana lagi. Tempatnya luas juga loh,asri, indah, dan nyaman dipandang. Tak lupa kita bisa melihat monument pesawat terbang yang ada di sisi timur tempat parkir taman kota. Monumen ini telah di resmikan  oleh Walikota Salatiga Bapak Yulianto, SE, MM beberapa tahun lalu.

Karena tempatnya sangat luas, kita bisa menikmati arena bermain yang bermacam- macam dan juga bisa berjalan- jalan mengelilingi  taman kota sampai kaki kita capek melangkah. Tak lupa kita dapat melihat kandang- kandang raksasa yang berisi beberapa jenis burung. Tentu kita bisa belajar sambil bermain di taman kota ini. Asikkan teman- teman.

Sejak Maret 2020  karena  adanya pandemi  Covid- 19, maka jumlah pengunjung dibatasi sehingga keamanan dan kenyamanan pengunjung lebih terjamin.  Hal ini dilakukan demi kebaikan pengunjung dan tenaga yang bertugas pada saat itu. Dan jika pandemi selesai harapannya makin banyak pengunjung yang bisa ke sini. Sehingga taman kota makin terkenal dan menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung dalam dan luar kota Salatiga.

Di taman kota ini aku bermain prosotan, ayunan, jungkat-jungkit, jembatan keseimbangan, dan permainan lainnya. Semuanya gratis loh kalau kita bermain di taman kota, kita hanya membayar parkir sepeda motor atau mobil saja. Aku bermainnya sendiri, karena adikku baru 8 bulan jadi masih digendong papa mamaku. Tetapi aku tetap senang loh karena bebas bermain tapi tetap dijaga papa mamaku dan selalu pakai hand sanitizer jika bermain dari permainan satu ke yang lainnya.  

Tak lupa aku juga melihat- lihat satwa yang ada di sana. Ada burung jalak, merpati, ayam kate, dan lainnya. Walaupun tidak banyak hewan seperti tahun lalu saat aku ke sini, tetapi tetap lumayan banyak kok hewannya dan menghibur tentunya.

            Bagi pecinta sepak bola mini juga ada lapangan yang cukup nyaman loh. Berada di sebelah timur kandang burung raksasa. Di sisi selatannya kalau tidak salah ada arena untuk bermain sepeda BMX atau mini cross. Menyenangkan bagi yang suka tantangan olaraga tersebut. Hehehehe…

              Oiya, jika kalian belum pernah ke taman kota dan saat pandemi ini pengen ke sini jangan lupa ya teman- teman tetap mematuhi protokol kesehatan. Caranya dengan tidak lupa mencuci tangan pakai sabun dan air bersih , memakai hand sanitizer setelah memegang sesuatu, memakai masker, dan yang penting juga menjaga jarak dengan orang lain minimal satu meter ya teman- teman. Sehingga kita aman, nyaman, dan terhindar dari Covid-19 yang tidak bersahabat  ini.

Papa, mama, terima kasih ya untuk piknik tipis- tipis di taman kota Salatiga ini. Aku sudah merasa senang sebab bisa bareng keluarga dan bermain sambil belajar. Pengalaman yang seru dan menyenangkan,  aku berharap selanjutnya diagendakan wisata sederhana lagi di tempat yang lain. Kapan lagi Pa… Ma? Aku dan Dik Elang siap tunggu ya?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline