Lihat ke Halaman Asli

"Ku Jaga Helm Ta' Nona..."

Diperbarui: 26 Juni 2015   15:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Pagi ini aku berbelanja di mini market. Seperti biasa kuparkir motor danmasuk untuk berbelanja. Dua jam sesudahnya akuoun keluar dari mini market tersebut.

Sementara sibukmenggantungkan belanjaan sana sini di motor, mataku terbentu dua sosok kecil bera makhluk ini, sang kakak berumur 6 tahun dan sang adik kira-kira berumur 4tahunan. Aku lagi menghelmkan kepala; samar kudengar suara " Helm ta' nona...." Dasar agak budeg...aku keluarkan helm dan bertanya "Kenapa Dek?"
Sang kakak berkata dengan suara yang amat lirih "Kujaga helm ta' nona..."

Dashyat banget perkataan bocah ini. Tiga detik aku melongo....mau marah ga jadi...karena alasan bocah ini masuk akal sekali (Tull ngga?)
Baru teringat aku menaruh helmku di sgantingkan di spion motor,padahal biasanya kujepit dikaitan motorku. Dia telah menjaga helmku dan meminta upah atas itu. ....

Andai saja yang berbicara bocah 13 tahun aku sudah mendamprat duluan. Tapi...kali ini sungguh diberi kejutan sama yang DIATAS

Heheheehhe.. kepolosan sang kakak dan juga "kekreatifannya"dalam meminta upah membuatku terbahak ditempat parkiran tersebut. Sambil buka dompet, kugoda adiknya yang berdiri merapat ke kakaknya. Mungkin takut sama nona yang ballaki ini.
"Jadi nona bayar berapa? Yang jaga helmku siapa? " tanyaku. Sang kakak menjawab dengan polos "Berapa-berapa saja nona; yang jaga helm ta' adikku kodong...."

Nah...!!!!! Apa anda tega memberi uang pada adiknya saja?? Hehehe pintar ya bocah ciliknya Palopo ini. Sambil berterima kasih,mereka berdua bergandengan tangan dan berlalu dariku.Begitu banyak motor, kenapa motornya Evalina yang trpilih ya???? Ha.ha.ha WHAT A BEAUTIFUL MORNING

Note: ta= "kita' = dialeg Bugis artinya Anda
kodong= kasihan
nona = panggilan orang Palopo buat wanita keturunan Tionghoa ;))))

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline