Lihat ke Halaman Asli

Time Travel di Festival Museum 2013

Diperbarui: 24 Juni 2015   08:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1378905401851825452

Seperti itulah kesan saya ketika berkunjung ke Festival Museum Goes To Campus yang diselenggarakan di gedung Pusat Kebudayaan Koesnadi Hardjasumantri (PKKH)Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Festival ini diselenggarakan mulai tanggal 8 s.d 13 September 2013.

Mengunjungi festival museum ini seakan membawa saya memutar balik waktu menyaksikan dan mengetahui fakta sejarah (masa lalu) yang semestinya tak boleh dilupakan oleh bangsa.

Sore itu saya menyisir sudut demi sudut yang dipamerkan oleh museum-museum yang didominasi oleh museum-museum di daerah pulau Jawa terutama Yogyakarta. Untuk bisa menikmati festival museum ini kita tak dipungut biaya sepeser pun, karenanya sangat disayangkan bagi Anda yang memiliki waktu luang dan menginginkan hiburan yang edukatif, maka di festival inilah tempatnya.

Di area pintu masuk, terkesan disuguhi musik-musik band mahasiswa UGM dan stand-stand pernak-pernik maupun jajanan. Saya pun melangkahkan kaki dengan mantap memasuki gedung tempat diselenggarakannya festival tersebut.

Tampak dari luar terpampang poster-poster kreatif bertemakan kecintaan terhadap museum dan disediakan suatu poster berukuran besar untuk menuliskan nama/tanda tangan ataupun kesan tanda kepedulian terhadap museum-museum di Indonesia. Tak lupa saya pun turut menggoreskan tinta hijau di lembaran poster besar itu.

13789056311371243079

Beragam museum tidak hanya dari daerah Yogyakarta, tetapi Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Timur, Jawa Tengah hingga Sumatera Utara ikut memeriahkan festival museum goes to campus ini. Dari sekian banyak dan beragam museum yang berada di festival ini, saya terfokus pada beberapa stand museum, salah satunya Museum Pers Nasional.

13789058282040309611

Gambar di atas adalah plate cetakan koran Kedaulatan Rakyat yang terbit tanggal 5 September 1945 yang merupakan edisi pertama yang mengekspose seputar kemerdekaan.

13789061282075860266

Foto di atas adalah koran Soenda Berita yang terbit tanggal 7 Februari 1904. Dianggap sebagai media cetak pertama yang dimiliki dan diterbitkan oleh pribumi dengan pemimpin redaksi Raden Mas Tirto Adhi Soeryo salah satu perintis pers Indonesia.

Selanjutnya yang tak kalah menarik adalah kamera wartawan Fuad Muhammad Syafruddin. Pria yang akrab dipanggil Udin (lahir di Bantul, Yogyakarta, 18 Februari 1964 meninggal di Yogyakarta, 16 Agustus 1996 pada umur 32 tahun) adalah wartawan Harian Bernas, Yogyakarta, yang dianiaya orang tidak dikenal dan kemudian meninggal dunia. Sebelum kejadian ini, Udin kerap menulis artikel kritis tentang kebijakan pemerintah Orde Baru dan militer. Ia menjadi wartawan di Harian Bernas sejak 1986 ( Disarikan dari http : //id.wikipedia.org/wiki/Fuad_Muhammad_Syafruddin).

13789062991373620115

Dan inilah hasil jepretan saya yang lain (hanya mewakili karena terlalu banyak objek yang menarik di festival ini).

13789064671997535591

Lukisan pelukis Basoeki Abdullah

13789066592132238986

1378908117670875420

Tak hanya museum benda-benda bersejarah, tetapi museum pariwisata, transportasi, kesenian, dan budaya pun meramaikan festival museum ini, diantaranya Museum Kars Indonesia, Museum Sonobudoyo Yogyakarta, Museum Gunung Merapi, Museum Bahari Jakarta, Museum Transportasi TMII (Taman Mini Indonesia Indah) Jakarta dan masih banyak lagi.

Mata saya pun tertuju pada poster yang terpampang di suatu sudut yang ternyata itu adalah stand pameran wisata. ‘’The incredible heritage”, itulah yang saya baca. Candi Borobudur, candi Prambanan, candi Ratu Boko, gua Pindul dan saya sangat tercengang melihat foto panorama gunung api purba Nglanggeran yang berhasil membuat saya takjub akan keindahannya. Rasanya ingin sekali suatu saat nanti bisa jalan-jalan ke wisata yang seluarbiasa itu.

Sepengamatan saya, pengunjung festival museum goes to campus 2013 ini didominasi oleh warga Jogja (meskipun juga ada yang dari luar kota) terlebih oleh para mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) yang pastinya tak ingin melewatkan momen penting seperti ini.

Ayo berkunjung! Festival ini masih dibuka hingga tanggal 13 September 2013. Jangan lewatkan penutupan festival ini, pasti bakalan lebih seru!

Cintai museum Indonesia!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline