Lihat ke Halaman Asli

etica

author, supermom

Beratnya Melahirkan Itu

Diperbarui: 29 November 2024   15:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Detik demi detik rahim mengeras

Mengkerut, mendorong, menuntun jabang bayi

Meski rasa sakit teramat menggigit

Bagaimanapun beratnya menahan sakit

Namun mulut tak boleh menjerit

Rasa itu hanya bisa ditanggung sang ibu

Ia diberi Ilahi kuasa mengemban beban

Meski tak siapapun menampik beratnya perjuangan

Namun berkali-kali pun dilakoni sang ibu

Demi penyambung keturunan, jua generasi baru

Selayaknya hormati perjuangan itu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline