Lihat ke Halaman Asli

etica

Writer, private teacher, supermom

Menanti Buah Hati

Diperbarui: 13 September 2024   11:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Menghitung hari demi hari

Memeriksa perkembangan diri

Sudah sebesar apa janin dalam rahim ini

Kehadiranmu adalah sebuah keajaiban

Pertumbuhanmu selalu dinantikan

Setiap detak jantungmu, sebuah kebahagiaan

Tak setiap wanita dianugerahi dirimu

Tak setiap ibu sanggup memperjuangkan kelahiranmu

Maka kehadiranmu ke dunia adalah impian

Jikapun mesti bertumpahan darah

Meskipun nyawa mesti dipertaruhkan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline