Lihat ke Halaman Asli

etica

author, supermom

Hujan yang dirindukan

Diperbarui: 19 Januari 2024   15:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hujan yang dinanti hadir kembali

Basahi dedaunan, segar menghijau

Tanah rindukan tiap tetesnya

Merekah tumbuhkan benih-benih

Sejukkan hawa semesta raya

Deras suaramu dari atap rumah

Bagai nyanyian pengantar tidur

Rasa dingin merasuki raga

Alasan awak tuk bermalas ria

Berbungkus selimut nikmati masa

Dibalik derasnya hujan Januari

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline