Lihat ke Halaman Asli

“Belajar itu Petualangan Menembus Batas”

Diperbarui: 17 Juni 2015   06:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Semenjak saya berkuliah, saya mengerti bahwa belajar itu tak hanya sekedar membaca buku. Belajar dapat dilakukan dimana pun, kapan pun, dalam bentuk apa saja, dan oleh siapa saja, bahkan dari anak kecil sekalipun, saya dapat mempelajari sesuatu hal.

Belajar yang dulunya cukup hanya dengan membaca buku paket, kini beralih menjadi belajar yang multidimensional. Berdasarkan pengalaman pribadi, saya merasa bahwa generasi abad 21 ini akan lebih mendapatkan manfaat belajar, ketika mempraktekan ilmu tersebut bagi masyarakat.

Salah satu pembelajaran yang saya praktekan langsung adalah mata kuliah entrepreneurship curriculum di kampus saya. Meskipun awalnya terasa berat karena bukan passion saya, namun akhirnya saya justru menemukan passion baru saya pada hal ini. Saya banyak mengenal hal baru, termasuk perkembangan pendidikan saat ini, teknologi maju abad ini, dan benar-benar memaksimalkan sumber daya yang ada di sekeliling saya. Penerapan ilmu ini kedalam kehidupan sehari-hari membuat saya lebih menguasainya secara tidak langsung.

Bertambahnya banyak pengalaman, meningkatnya sisi kedewasaan, dan juga perubahan cara berpikir, membuat saya merasakan bagaimana efek positif dari belajar itu.

Bagi saya, belajar adalah petualangan untuk menembus batas. Batas horizon ini adalah batas yang dibentuk oleh saya sendiri. Sekumpulan rasa malas, capek, lelah, penat, dan emosi negatif lainnya adalah batasan yang dibuat oleh diri sendiri dengan asas “kesenangan” untuk melawan semangat belajar.. Hmm.. Petualangan ini tidaklah mudah, membutuhkan “extra will”, dan “positive thought” untuk belajar. Namun tetap, hasil belajar itu tergantung dari individu itu sendiri.

Memang pada awalnya akan ada banyak hambatan yang akan membuat kita menyerah untuk belajar, tapi begitulah proses untuk menempa kita menjadi bertumbuh.. Saya percaya, tidak ada proses sukses yang dilalui dengan mudah.. Semua memiliki cerita dan makna.. Dari sanalah ada kenangan dan apresiasi hasil belajar.

Apa yang menjadi hal tersulit dalam belajar?

“Hal yang paling sulit bagi saya adalah mengumpulkan niat untuk belajar”. (Awalnya sulit, tapi kalau dilatihkan, maka belajar akan menjadi kebiasaan yang positif)

Salah satu quote yang menarik saya untuk belajar adalah:

“The purpose of education is to replace an empty mind with an open one -Malcolm Forbes”

Belajar bukan permasalahan nilai semata, namun juga mengeluarkan sisi terbaik dari kita. Belajar itu pilihan, kita dapat memilih menjadi apapun yang kita mau.

Kunci dari belajar bagi saya adalah “membuka

Membuka pikiran kita dengan hal baru, membuka buku, membuka mindset positif, membuka pikiran untuk diberi asupan qizi, membuka laptop, membuka diri, dan lainnya.

“belajar itu bukan mengejar jawaban tapi menemukan jawaban melalui proses yang dilalui”




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline