Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Senja, Rindumu Kapan Pulang?

Diperbarui: 4 Oktober 2017   15:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber foto http://www.freepik.com/

Hembusan angin terasa menusuk ke dalam tulang

Saat aku menantimu di sisi jalan yang panjang

Ramai hilir-mudik orang yang berlalu-lalang

Namun wajahmu tak jua nampak datang

Sayup terdengar suaramu dari kejauhan

Memanggilku dengan penuh rasa kasih sayang

Mendekat perlahan kau hadir dalam pelukan

Tersadar, ternyata ini hanya mimpi di tengah malam 

Tiga tahun berlalu kau hidup di negeri orang

Meniti karir demi sebuah masa depan

Membawa kesetiaan dan juga harapan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline