Gubernur DKI Jakarta Mengubah Nama Rumah Sakit menjadi Rumah Sehat

Anis Basweda Gubernur DKI Jakarta Telah meresmikan penggantian nama rumasakit umum daerah di lima wilayah DKI Jakarta menjadi rumah sehat, penjenamaan ini telah resi di laksanakan di rsud cengkarang jakarta barat rabu rabu 4 agustus 2022. perubahan nama rumah sakit menjadi rumah sehat tujuannya untuk merubah pola pikir masyarakat akan datang kerumah sakit yang namanya sudah diganti menjadi rumah sehat.

Harapan gubernur DKI Jakarta Anis Basweda tehadap masyarakat agar datang kerumah sakit bukan dikarenakan sakit akat tetapi ingin sehat, Anis Basweda mengatakan bahwa perubahan nama ini membutuhkan tranformasi yang dimana pihaknya ingin melakukan tranformasi dan juga promotif ketika para masyarakan yang akan datang kerumah sehat.

Dari pihaknya juga akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat DKI Jakarta akan perubahan nama rumah sakit menjadi rumah sehat, Anis Basweda pun mengatakan bahwa perubahan nama ini hanya berlaku pada rumah sakit milik pemerintah DKI Jakarta sekitarnya.

Sementara itu untuk perubahan nama rumah sakit swasta itu merupakan kebijakan dari Kemenkes, di informasikan bahwa Gubernur DKI Jakarta perubahan nama ini rumah sakit menjadi rumah sehat ini sudah dilakukan 31 RSUD di DKI Jakarta. Anis Baswedan selain mengganti nama rumah sakit beliau juga mengganti logo RSUD.

Dimana pergantian logo RS yang berada di DKI Jakarta ini tidak hanya diganti begitu saja akan tetapi pergantian logo ini diambil dari sebuah filosofi kembang melati gambir, dikarenakan kembang melati gambir ini merupakan sebuah tumbuhan khas DKI Jakarta selain indah tumbuhan ini memiliki manfaat bagi kesehatan yang merupakan tumbuhan obat-obatan.

Dengan upaya perubahan nama secara serentak di 31 RSUD di daerah DKI Jakarta ini merupakan suatu upaya dalam penyeragaman RS ini yang berada di bawah naungan pemerintah DKI Jakarta, adanya tujuan dengan penjenamaan rumah sakit menjadi rumah sehat ini Gubernur DKI Jakarta ingin merubah polo fikir masyarakat yang ingin datang kerumah sakit dengan tujuan ingin sembuh.

Dengan adanya penjenamaan rs ini juga merubah pelayanan yang akan lebih baik,sehingaa lebih di tingkatkan lagi dan lebih terarah. gubernur DKI Jakarta juga mengatakan bahwa pergantian rumah sehat ini juga mendapatkan 2 peran yang sebelumnya berada pada kuratif dan rehabilitatif, dengan adanya peran ini mencangkup pada promotif dan prefentif. sehingga masyarakat di harapkan datang kerumah sehat untuk mencegah penyakit.

Sumber : metrotvnews