Lihat ke Halaman Asli

Uang Recehan Bisa Buat Beli Apa Saja

Diperbarui: 5 Oktober 2016   23:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: shape.com

Kalau ada yang diremehkan Putri di kamar tidurnya, itu adalah uang receh. Lihatlah kamar tidurnya yang bercat pink itu. Semuanya tertata rapi, tapi tidak dengan uang recehan.

Uang koin yang jumlahnya banyak sekali itu tersebar dimana-mana. Ada yang di bawah meja, di kolong ranjang, di atas lemari pakaian, dan di lantai juga ada. Uang koin itu semuanya ia dapatkan dari berbelanja di minimarket dan makan di warung langganan. 

Tapi kebiasaan Putri meletakkan uang koin di sembarang tempat itu tiba-tiba berhenti. Ketika suatu hari ia menemukan sebuah berita yang berjudul, Pria ini Beli Motor Puluhan Juta Rupiah Pakai Uang Recehan!

Putri baru sadar kalau uang receh yang selama ini ia remehkan, ternyata bisa buat beli aja. Ia pun merasa salut dengan kegigihan pria bernama Setiadi ini dalam mengumpulkan uang pecahan Rp 1000 selama 5 tahun. Tak sebatas salut, tapi juga berbuah tekad untuk mengikuti jejaknya.

"Nanti kalau jumlahnya sudah banyak, akan aku belikan hp berlogo apel kroak yang selama ini aku impi-impikan" gumamnya sambil memasukkan uang recehan itu ke sebuah botol, lalu mencatatnya di sebuah buku.

Foto: banjarmasin.tribunnews.com

Yang jadi masalah adalah, Putri orangnya gak sabaran. Buktinya, baru juga terkumpul sebulan, eh ia sudah tergoda untuk memakainya. 

Putri pun mencari ide lain agar celengannya tetap utuh. Yaitu dengan menitipkannya di rumah Atun, teman kerjanya yang terkenal jujur. Dan Atun pun setuju setelah diming-imingi sebuah hp cina.

Tiga tahun berlalu. Suatu hari Putri datang ke rumah Atun. Di sana dengan penuh semangat ia menghitung uang koinnya bersama temannya itu. Butuh berjam-jam lamanya bagi mereka untuk menyelesaikan hitungannya. "Wah jumlahnya masih kurang dua juta. Butuh setengah tahun lagi nih. Tetap cemungud" kata Putri pada temannya. Dan karena sudah larut malam, Putri pun memutuskan untuk menginap di sana.

Sepulang dari rumah temannya, Putri langsung tidur lagi. Eh lagi nyenyak-nyenyaknya tidur, gadis itu tiba-tiba terbangun oleh suara panggilan telepon.

"Ada apa Tun?" tanyanya dengan mata setengah terpejam.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline