Lihat ke Halaman Asli

(Humor) Kompasianer Newbie Mau Pamit

Diperbarui: 17 Juni 2015   11:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Halo, ketemu lagi dengan saya Ujang, Kompasianer Newbie dengan PP bergambar berang-berang. Tenang pembaca, kali ini saya tak akan menulis yang panjang-panjang. Soalnya lagi rame nih para pembeli warungku di ujung gang. Ada mbak-mbak yang beli bengkoang, ada mas-mas yang beli mie goreng rasa ayam panggang, ada juga ibu-ibu yang beli kacang panjang. Waktu nulis ini aja sambil membersihkan air yang menggenang, dari teras rumah sampai halaman belakang. Gara-gara semalam kampungku terkena banjir menerjang.

Sudah seminggu lebih saya menulis di Kompasiana. Untuk ukuran Newbie, saya termasuk aktif menulis. Satu hari satu artikel, dan ini adalah artikel yang ke-10. Jadi hitung sendiri deh sudah berapa hari saya numpang di rumah bernama Kompasiana. Namanya aja numpang, mau tak mau ya harus nurut dengan peraturan yang dibuat sang pemilik rumah. Tak boleh ngomongin SARA, tak boleh menulis SARU, juga tak boleh memfitnah SARI. Jika ada yang tak tahu diri, nekat melakukan semua hal tadi, siap-siap aja ditendang oleh sang pemilik rumah. Dan semua penghuni yang lain juga pastinya saling menjaga agar rumah ini tetap jadi rumah SEHAT (duh saya kok jadi bijak gini sih).

Rumah bernama Kompasiana mempunyai penghuni yang sangat heterogen sekali. Bisa dibilang rumah ini adalah Indonesia mini. Ada yang berasal dari Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, sampai Pulau Bali. Ada yang berusia belia, remaja, dewasa, sampai aki-nini. Dan semua penghuni Kompasiana bebas menuliskan apa saja di sini. Yang penting sih ya itu tadi, namanya cuma numpang ya harus tahu diri.

Sebagai Newbie saya banyak belajar dari para penghuni di sini. Untunglah mereka baik-baik sekali, mau menularkan ilmunya yang bermanfaat untuk Newbie seperti saya ini. Dan takkalah pentingnya para penghuni saling mengingatkan dalam kebaikan. Buktinya saya sendiri, yang mana saya pernah diingatkan oleh akun dengan PP bergambar Batman itu (teteppp ya).

Tapi bukan itu yang mau saya bahas pada tulisan saya kali ini. Karena lewat tulisan ini saya hanya mau mengucapkan sesuatu ya (tolong bacanya pake nada Syahrini :D).

Para pembaca, saya mau pamit nih (jangan kaget gitu ah bacanya:D). Sebagai Newbie, saya sudah gak kuat lagi. Penyebabnya adalah berturut-turut artikel saya cuma dibaca oleh segelintir orang. Mau bukti? Artikel ke-6 saya cuma dibaca 5 orang, Artikel ke-7 saya cuma dibaca 7 orang, artikel ke 8 walaupun sampe dibaca 999 orang, tapi saya gak bangga karena yang ini pake cara curang seperti INI. Dan paling ngenes yaitu artikel saya yang di SINI, karena cuma dibaca oleh 3 orang. Hiks..hiks...saya sudah gak kuat lagi, pembaca. Makanya saya mau pamit aja, mengikuti jejak para Kompasianer Newbie yang lain (tolong jangan halangi aku ya pembaca :D).

Jujur, saya emang gak setangguh para Kompasianer senior, semisal akun dengan PP bergambar Batman itu. Tapi sebelum saya benar-benar pamit dari Kompasiana, saya sempat tanya dulu nih pada akun dengan PP bergambar Batman via inbox. Intinya sih saya pengen diyakinkan oleh dia mewakili Kompasianer Senior supaya pilihan saya untuk pamit ini gak salah.

Dan tak lama kemudian, pesan balasan dari dia pun datang. Baru membaca subjeknya aja saya sudah mau nangis, pembaca. Saya begitu terharu ketika membaca subject-nya : Please..Kamu Jangan Pergi Ya Kawan.

Sebegitu pentingkah aku di mata dia, sampe aku dilarang untuk pergi? Lalu kubaca isi pesannya itu dengan tak sabar. Dan gara-gara membaca pesan dari dia itulah, akhirnya dengan mantap kuputuskan, saya GAK JADI pamit.

Kubaca sekali lagi isi pesan dari akun dengan PP bergambar Batman itu. Pesannya itu sungguh singkat, padat, tapi nyelekit. Sekali lagi nyelekit, pembaca.

Subject : Please, kamu jangan pergi ya Kawan.

Walaupun kamu Newbie, kamu tuh BEDA dengan para Newbie-Newbie yang lain.
Makanya aku NGGAK RELA kalo kamu pergi dari Kompasiana.
Karena siapa lagi yang bisa bikin aku ketawa selain oleh...
KEKONYOLAN dan KE-KATRO-AN kamu itu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline