Bunga telang merupakan tanaman bunga yang berasal dari Maluku dan tersebar luas di daerah Ternate, sehingga nama spesiesnya Clitoria ternatea. Bunga telang identik dengan warna ungu pada kelopaknya. Bunga telang memiliki daun berbentuk majemuk yang anak daunnya berjumlah 3-5 buah serta batangnya yang berbentuk bulat. Tanaman ini juga memiliki kelopak bunga yang berbentuk corong dengan mahkota berbentuk kupu-kupu.
Bunga telang termasuk tanaman polong-polongan yang merambat. Bunga telang dapat digunakan sebagai tanaman hias yang dijadikan obat atau pewarna makanan secara tradisional. Selain itu, tanaman ini juga menghasilkan kacang-kacangan yang berwarna hijau.
Bunga telang juga termasuk dalam kategori tanaman monokotil. Dimana tanaman ini berasal dari kelas Magnoliopsida dengan Ordo Fabales. Karena bentuknya seperti polong-polongan, sehingga tanaman ini digolongkan sebagai Fabacean yang memiliki warna hijau Ketika masih muda dan berwarna hitam Ketika sudah tua.
Selain memiliki bentuk dan warna yang cantik, bunga telang juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Salah satunya adalah menjaga kesehatan mata. Bunga telang disebutkan bahwa dapat melawan bakteri Ketika dicerna secara langsung. Bunga telang memiliki banyak kandungan di dalamnya, sehingga dapat membantu tubuh kita agar tidak terserang penyakit.
Salah satu kandungan yang ada di dalam bunga telang yaitu dapat melancarkan aliran darah ke kapiler mata. Kandungan ini disebut dengan Proanthocyanidin. Hal ini bisa mengurangi risiko terjadinya gangguan mata, seperti penglihatan kabur, katarak, mata lelah dan lain sebagainya. Proses konsumsi ini dilakukan dengan cara diseduh dengan air yang panas. Sehingga, memungkinkan hilangnya penyakit yang bersarang di tubuh kita. Lakukan ini secara teratur setiap harinya.
Selain itu, bunga telang juga dapat diolah menjadi pewarna makanan secara tradisional. Kandungan senyawa fitokimia yang ada di dalam bunga telang memiliki kestabilan yang baik, sehingga dapat digunakan sebagai pewarna makanan pada bahan pangan. Kandungan lain yang terdapat pada bunga telang yaitu Flavonoid. Kandungan yang berperan sebagai antioksidan. Pewarna bunga telang diperoleh dengan cara Ekstraksi. Ekstraksi adalah proses pemisahan komponen dengan menggunakan pelarut tertentu.
Metode ekstraksi yang digunakan dalam bunga telang yaitu metode ektraksi secara maserasi. Metode ini banyak digunakan dalam proses pengolahan bunga telang menjadi pewarna makanan. Proses pengolahan bunga telang sebagai perwarna alami makanan tidak sembarangan dilakukan. Tetapi ada proses khusus dalam pengolahannya, yaitu:
1. Seduh dengan air panas
2. Keringkan bunga telang
3. Haluskan bunga telang