Lihat ke Halaman Asli

Rasa

Diperbarui: 21 November 2024   10:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Semburat surya mulai redup
Awan cerah terhalang mendung
Sunyi senyap menyelimuti
Hawa sejuk menusuk hati

Suasana alam nan gundah
Air mata pun bercucuran
Mengingat memori yang terlintas di benak
Kala ceria menyerbak hati
Kini sudah terhempas angin kekecewaan

Rintih deras air hujan
Membasahi jiwa yang sayu
Tergores luka dihati
Entah kapan akan hilang

Sebekas rasa terselinap di jiwa
Namun terhalang oleh sepi
Rasa itu mulai rapuh
Seiring berjalannya waktu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline