Lihat ke Halaman Asli

Erry M Subhan

Fotografer/Videografer Freelance, Kontributor untuk beberapa agensi Photo Stock

Lewati Malam Pergantian Tahun Jauh Dari Hingar Bingar Kota

Diperbarui: 3 Januari 2025   10:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cisalak, Subang Jawa Barat (Sumber: dokumen pribadi)

Cukup mendadak, tiba-tiba kakak sepupu mengajak melewati pergantian tahun baru di tempat yang jauh dari bisingnya kota besar.

Kebetulan seminggu sebelumnya istri saya baru pulang dari Subang setelah menengok ibunya. Postingan video yang diunggah istri saya di media sosialnya rupanya menarik perhatian kakak sepupu saya.

Subang tempat ibu mertua saya tinggal tepatnya berada di Kecamatan Cisalak. 1 jam berkendara dari pusat kota Subang ke arah Sumedang. Hanya berjarak 20 menit dari lokasi wisata Ciater.

Rumahnya sendiri masih rumah panggung, berada di tepi sawah dengan halaman yang luas ditumbuhi cukup banyak tanaman rindang. Tak ketinggalan kolam ikan yang biasa disebut Balong berisi ikan yang bisa kita tangkap atau dipancing untuk lauk makan.

Soal pemandangan jangan ditanya. Dari tepi sawah kita bisa melihat perbukitan dan gunung berpadu dengan tanaman padi yang ijo royo-royo yang bisa memberi rasa sejuk saat memandangnya.

Di Halaman luas yang dinaungi rindangnya pepohonan itu biasanya kami menggelar tikar saat makan Bersama.

Semua hal itu dirasa menarik oleh kakak sepupu beserta keluargnya dan cocok untuk menjadi pilihan melewati pergantian tahun baru. Hingar bingar dan bisingnya kota Jakarta rupanya sudah membuat mereka tidak nyaman.

Kami tiba tepat tengah hari. Dikejauhan terdengar lantunan adzan Dzuhur. Kakak ipar dan suaminya segera menyambut kami dengan makan siang di kebun. Meski hanya dengan menu sederhana, ikan goreng,sayur toge, lalapan plus sambal, Santap siang kali ini terasa sangat nikmat.

Cuaca berawan, hingga udara terasa sejuk. Selepas santap siang kami tak segera beranjak melainkan benar-benar menikmati waktu santai. Apalagi ketika kemudian dihidangkan teh manis hangat dan buah Sukun goreng, kami semakin betah berada disana.

Waktu berlalu begitu cepat, tak terasa sore sudah mulai menjelang. Sudah waktunya bagi kami untuk mempersiapkan menu hidangan nanti malam. Sesuai kesepakatan kami akan bakar ayam dan ikan sebagai lauk makan malam.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline