Lihat ke Halaman Asli

Erna Suminar

Pembelajar, sederhana dan bahagia

Ekstase

Diperbarui: 26 Juni 2015   05:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Allah……Allah

Aku senandungkan kidung untuk-Mu

Mulutku bisu

Hatiku gegap gempita, api asmara berkobar

**

Aku pesta cinta

Berputar seperti bumi mengelilingi matahari

Berputar laksana peziarah mengelilingi Ka’bah

Aku menggelepar, dalam kerinduan pada-Mu

**

Allah…Allah

Angin berhenti mengguncang

Binatang malam senyap

Rindang pepohonan luruh, menyatu jiwaku dalam sujud pada-Mu

**

Aku menari..terus menari di orbit-Mu

Dalam do’a membahana

Ayat-ayat-Mu menjadi musik

Bumi-Mu menjadi panggung

Bulan bintang menjadi cahaya

Langit-Mu menjadi kelambu

**

O’ Inilah tarian kemerdekaan, tarian pelepasan kefanaan

Tarian menuju-Mu

Aku mabuk, Tuhan

Mabuk asmara-Mu

_____

Bandung, 18 Mei 2011

Sumber Gambar : www.luthar.com/wp-content/uploads/2010/05/sufi-dancer-egypt-1203320-ga.jpg

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline