Bantul ( MTsN 1 Bantul) - Kepala MTs Negeri 1 Bantul menghadiri acara Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS) yang diselenggarakan di Ruang Rapat Adipura, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bantul pada Jumat (16/08/2024). Acara ini mengundang berbagai sekolah mulai dari SD, MI, SMP, MTs, SMA, MA, hingga SMK, baik yang baru memulai langkah menuju Adiwiyata, yang telah menyandang predikat Adiwiyata tingkat kabupaten, provinsi, nasional, maupun yang tengah menuju Adiwiyata Mandiri.
Hadir dalam acara tersebut pejabat dari DLH Kabupaten Bantul, termasuk Bapak Kabid dan Ibu Kasi, serta perwakilan dari Balai Dikmen Bantul dan Himpunan Penggiat Adiwiyata Indonesia (HPAI). Acara dibuka oleh Ibu Yayuk dari DLH yang menekankan pentingnya acara ini sebagai evaluasi terhadap perkembangan gerakan Adiwiyata di setiap sekolah dan madrasah.
Dalam sambutannya, Bapak Ngadino dari HPAI menyampaikan bahwa konsep Adiwiyata telah diterapkan melalui Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema Gaya Hidup Berkelanjutan. Ia menekankan bahwa inti dari Adiwiyata adalah perubahan perilaku hidup yang mencerminkan kepedulian dan kasih sayang terhadap lingkungan, bukan sekadar hasil atau produk. Ibu Ririn, Kasi DLH, dalam sambutannya menggarisbawahi bahwa Adiwiyata adalah budaya perilaku peduli lingkungan yang harus dicontoh oleh seluruh civitas akademika di setiap satuan kerja, dengan harapan dapat diterapkan oleh siswa di berbagai tempat, termasuk di rumah dan masyarakat.
Bapak Kabid menutup rangkaian sambutan dengan menyatakan bahwa Adiwiyata adalah prestasi dalam perilaku peduli lingkungan yang meski tidak memberikan hadiah materi, memberikan kenyamanan hidup di lingkungan yang tertata dan teratur. Ia mengajak semua sekolah untuk terus berkarya menuju Adiwiyata Mandiri, sebagai puncak kesuksesan gerakan Adiwiyata. (gik)