Bantul (MTsN 1 Bantul)--- MTs Negeri 1 Bantul mendapatakan kunjungan dari Tim Adiwiyata SMAN 1 Sedayu pada Selasa (4/6/24). Kunjungan ini sebagai langkah awal pendampingan dan mentoring SMAN 1 Sedayu pada program Adiwiyata MTsN 1 Bantul. SMAN 1 Sedayu ditunjuk oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bantul sebagai sekolah pendamping Adiwiyata untuk MTsN 1 Bantul. Tim Adiwiyata SMAN 1 Sedayu yang dipimping langsung oleh Suwarsono, Kepala SMAN 1 Sedayu, mengobservasi lingkungan MTsN 1 Bantul untuk memenuhi target sekolah adiwiyata.
"MTsN 1 Bantul sudah layak untuk dikembangkan sebagai sekolah adiwiyata. Banyak lahan yang sangat bisa dimanfaatkan untuk penghijauan dan pemanfaatan limbah dan sampah. Potensinya sudah sangat bagus hanya perlu dikembangkan lagi," ujar Suwarsono. Semua lahan bertanah harus dimanfaatkan untuk tanaman -- tanaman yang bermanfaat. Lahan yang sudah diblok, bisa ditambah dengan pot -- pot dengan penataan yang lebih baik lagi.
Banyak PR yang masih harus dipenuhi oleh MTsN 1 Bantul untuk memenuhi syarat sekolah adiwiyata. Ada pembenahan pada penataan tanaman, pengolahan sampah organik, anorganik, dan kertas, pemanfaatan limbah air wudhu dan air hujan, dan pembuatan biopori di setiap selokan serta resapan yang lain. Tak kalah pentingnya adalah pembiasaan kepada seluruh peserta didik untuk peduli lingkungan, mencintai kebersihan dan merawat tanaman hijau.
Pendampingan akan dilakasanakan secara berkesinambungan sampai pada penilaian Sekolah Adiwiyata yang akan dilaksanakan bulan April 2025. SMAN 1 Sedayu akan melaksanakan 5 kali workshop dengan peserta Tim Adiwiyata MTsN 1 Bantul. (ern)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H