Mahasiswa PMM UMM Kelompok 56 Membagikan Masker dan Handsanitizer kepada Warga Desa Tlekung-Batu

Fenomena pandemi Covid-19 yang melanda seluruh dunia hari ini belum juga usai, meskipun sudah memasuki tahun kedua virus Covid-19 masih membawa dampak yang cukup signifikan di dunia ekonomi dan juga pendidikan terutama di Indonesia. 

Covid-19 merupakan virus yang disebabkan oleh severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) yang menyerang imun  dan mengganggu sistem pernapasan manusia, mulai dari gejala ringan seperti demam, flu, batuk kering, anosmia, hingga infeksi paru-paru, seperti pneumonia. 

Virus ini akan bisa dimimalisir jika dilakukan pencegahan dengan taat menerapkan gerakan 3M, yakni Mencuci Tangan, Memakai Masker, dan Menjaga Jarak.

Pada bulan Juli 2021 kasus Covid-19 di Jawa Timur mengalami pelonjakan, oleh karena itu pemerintah menerapkan kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali sejak 3 Juli 2021 dan akan dibuka bertahap. 

Dan menurut berita terkini PPKM yang dibuat pemerintah terus diperpanjang sampai 6 September 2021 hal ini menandakan bahwa masih banyak masyarakat yang lalai akan protokol kesehatan guna memutus rantai penyebaran Covid-19.

dokpri

Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan mencegah kasus baru terjadi maka dari itu kami yang sedang melakukan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) kelompok 56 Universitas Muhammadiyah Malang yang beranggotakan 5 orang yakni Dharma Hafidz selaku koordinator, Novia Putri, Mega Dewi Giridrawardani, Erlina Eka Putri, dan Bibit Pamungkas melakukan sosialisasi dan juga membagikan masker dan handsanitizer kepada warga desa Tlekung, kecamatan Junrejo, kota Batu. 

Lewat sosialisasi yang kami lakukan ini, kami juga sedikit mengedukasi tentang kewajiban kita untuk tetap dan patuh protokol kesehatan serta penggunaan masker dan juga handsanitizer yang baik dan benar agar pandemi Covid-19 segera berakhir dan kita dapat menjalankan kehidupan dengan normal kembali. Meskipun sosialisasi yang dilakukan oleh mahasiswa PMM 56 UMM hanya dilakukan dibeberapa bagian saja namun hal tersebut diharapkan dapat memutus rantai penyebaran Covid-19.