Lihat ke Halaman Asli

Erka Ray

Pelajar

Langit Subuh dan Sedihnya

Diperbarui: 29 Desember 2023   19:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pngtree

Oleh: Erka Ray

Subuh tadi,

Agaknya langit mengetuk kaca jendela dengan tidak hati-hati

Bersulang di gelas-gelas kecil berisikan tuak

Merenung di sepanjang malam yang damai

Hingga subuh tadi,

Langit mengetuk jendela memanggil nama Tuhan

Berceritalah,

Jika langit menangis saat masih remang-remang

Membuat basah tanah dan genting-genting rumahku dan rumah tetangga

Melarang mentari menyapa "Hai" pada pundak-pundak pengais rezeki

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline