Ilmu hisab merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari tenteng perhitungan benda benda langit yang bergerak pada orbitnya, sehingga dapat mengetahui kedudukan setiap benda langit yang tersebar begitu banyak di alam semesta. Selain itu dengan ilmu hisab dapat mengetahui dan menentukan waktu--waktu yang ada di bumi.
Islam sebagai agama rahmatan lil'alamin sangat memperhatikan betapa pentingnya ilmu pengetahuan bagi kehidupan sehari-hari, salah satunya adalah ilmu hisab, hisab diambil dari bahas arab ( حَا سَبَ - يُحَاسِبُ - حِسَابًا ). Kata حَا سَبَ berarti hitungan, perkiraan (Isi, n.d.). Sehingga diartikan bahwa ilmu hisab merupakan ilmu yang membahas mengenai seluk beluk perhitungan (Arifin, n.d.).
Ilmu hisab disebut juga sebagai ilmu falak, ilmu falak merupakan ilmu yang mempelajari mengenai benda-benda langit dari mulai gerakannya, posisinya, cara geraknya, dan ketinggiannya. Selain itu membahas juga lamanya siang dan malam yang masing-masing itu sangat berkaitan erat dengan perhitungan bulan dan tahun yang terjadi di bumi, gerhana matahari dan bulan pun dapat diprediksi dengan menggunakan ilmu falak (Maskufa, n.d.).
Selain itu ilmu hisab bisa juga disebut dengan ilmu rashd, ilmu yang membahas mengenai penentuan waktu waktu, seperti waktu fajar, waktu shalat, waktu malam dan lain sebagainya (Nurul Wasila Wahidin Ikhtiar Akademik Abbas Fadil Dalam Pengembangan Ilmu Falak Di Sulawesi Selatan, n.d.)
Dengan ilmu hisab ini dapat mempermudah ibadah ibadah yang dilakukan oleh umat islam disetiap daerah atau bahkan negara, seperti menentukan waktu shalat, menentukan arah kiblat, menentukan masuknya bulan baru seperti menentukan kapan masuknya bulan Ramadhan dan bulan Syawal tiba. Sehingga umat islam dimanapun berada akan lebih yakin akan ibadah yang dilakukannya, untuk mendapatkan balasan atau ganjaran dari Allah SWT.
