Lihat ke Halaman Asli

Erina Eshal

lingshenyao.id

Gejala Kanker Serviks dan Pentingnya Pencegahan Sejak Dini

Diperbarui: 23 Oktober 2018   10:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

kanker serviks

Kata Herbal - Kanker Serviks merupakan penyakit paling mematikan di dunia yang kerap menyerang wanita berumur 45 tahun ke atas. Percaya atau tidak, setiap hari di Indonesia selalu ada pasien meninggal dunia akibat kanker tersebut. Bahkan, World Health Organization (WHO) pernah mengungkapkan---Indonesia memiliki jumlah penderita kanker leher rahim terbanyak di dunia.

Apa Sebenarnya Kanker Serviks Itu?

Sebelum mengetahui gejala Kanker Serviks, Anda mesti memahami asal mula penyakit ini. Jadi, pada dasarnya, setiap orang punya sel kanker. Namun, beberapa hal bisa menyebabkan sel tersebut tumbuh tidak normal.

Dalam kasus kanker serviks, sel abnormal berkembang di leher rahim. Semula, bentuk sel masih berupa tumor. Jika tidak segara diatasi, bisa berubah menjadi tumor ganas---inilah yang disebut Kanker Serviks.

Waspadai Gejala Kanker Serviks Mulai Sekarang

Gejala Kanker Serviks

Gejala Kanker Serviks hampir tidak terlihat ketika masuk ke stadium awal. Bahkan, beberapa penderitanya tak merasakan sakit atau tanda-tanda klinis apa pun. Indikator tersebut bisa dideteksi saat serangan kanker memasuki stadium lanjut.

Dilansir dari situs Cancer Research UK, pendarahan dari vagina di luar masa haid merupakan tanda awal Kanker Serviks. Atau bisa juga dideteksi setelah Anda berhubungan intim. Jika merasakan sakit, kemungkinan sel tumor sedang berkembang di leher rahim.

Menurut artikel di web NHS UK, tanda klinis tersebut juga diikuti dengan hal-hal berikut ini.

  • Terjadi perubahan siklus haid---biasanya hanya 7-8 hari, bisa jadi mencapai lebih dari 21 hari dalam 3 bulan berturut-turut.
  • Terserang keputihan yang berbau busuk, lengket, kental, dan putih seperti susu.
  • Saat kanker menyebar ke luar, bagian punggung terasa nyeri atau sakit. Ini akibat serangan di bagian ginjal sehingga mengefek ke tulang punggung.
  • Jika penanganannya lambat, gejala bisa berlanjut ke stadium akhir yang ditandai dengan urine berdarah.
  • Terakhir, penderita kanker serviks di stadium akhir biasanya kehilangan selera makan.
  • Bagaimana Cara Mengatasi Kanker Serviks Tanpa Operasi?

Gejala Kanker Serviks

Secara medis, angka harapan hidup penderita Kanker Serviks tergantung dari tingkatan stadiumnya. Untuk mencegah penyebaran kanker, biasanya dokter melakukan beberapa tindakan sesuai derajat stadium. Dari mulai biopsi kerucut, terapi laser, pemotongan sel kanker menggunakan kawat dan arus listrik, hingga operasi pengangkatan rahim.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline