*** takut akan kematian ***
kematian pasti terjadi, tanpa melihat piringan-piringan hitam yang sedang terhenti tanpa melihat.
maut pasti tertaut pada orang yang sedang salut, kalut maupun carut marut.
wafat...! Masih mencoba ingin mengumpat
mati...! Masih mencoba ingin berdalih
Meninggal...! Masih kah memikirkan harta yang tertinggal.
takut akan kematian....! mengapa bisikmu demikian?
****
dulu, suatu kisah sumpah serapah yang sejenak meramu petuah, sempat mencecar raga gundah.
manakala kematian terbayang, manakala ajal bertandang.
Berlindung pada payung hitam...! Tidak sempat, apalagi mengunggah surat menyurat agar menuai selamat.
***
berpindah ke titian jelaga, tetap tidak membuat terjaga, tidak sempat membuat alat peraga.
***
Masih menyangkal?
Masih ingin bersembunyi di semak belukar?
Ataupun berdiam diri tanpa membawa bekal?
" Pilihanmu ada di tangan mu "
Kota Semarang, 23 November 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H