Lihat ke Halaman Asli

Hari Baru

Diperbarui: 5 Juli 2015   16:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Senja terakhir bersembunyi menghindari hujan

Gerimis menyusuri lahan berjalan pelan

Melunturkan jiwa jiwa terabaikan sebelas bulan

Melahirkan syukur untuk masa lalu dan masa depan

Tersirat guratan memori

Mimpi mimpi terhampar seakan berulang kembali

Beradu berebut untuk melukisnya di atas pena

Dan.. cinta mewarnai silih bergantai

Sorak sorai berantai

Iring iringan gempita menuju satu arah

Gegap gempita semakin tercurah

Gemerlap suka cita mewarnai angkasa

Perhalan semua diam
hitungan demi hitungan menyambut masa depan

Hari baru terbuka dan semua impian menyapa




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline