Lihat ke Halaman Asli

Erfransdo

Journalist, Traveler

Satpam Sekolah adalah Sebaik-baiknya Orang Tua Kedua saat di Sekolah

Diperbarui: 22 Agustus 2024   20:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi satpam (Pixabay/RyanMcGuire)

Satpam alias satuan pengamanan bertugas untuk menjaga keamanan dari lingkungan tempatnya bekerja serta memastikan bahwa karyawan lain merasa aman. Di setiap instansi atau tempat usaha biasanya akan ada satpam yang bertugas. Tak terkecuali di instansi pendidikan seperti sekolah, keberadaan satpam tentunya sangat diperlukan demi menjaga ketertiban dan keamanan para guru dan siswa.

Satpam di sekolah biasanya sudah stand by di gerbang sekolah sejak pagi buta untuk menyambut para guru, staf, hingga siswa. Jika jam sudah menunjukkan masuk kelas, maka satpam akan sigap untuk menutup dan mengunci gerbang sekolah agar tidak ada siswa nakal yang menyelundup masuk. Biasanya siswa yang telat akan diberi hukuman terlebih dahulu sebelum bisa memasuki gerbang sekolah.

Sebagai garda terdepan untuk menjaga keamanan sekolah, wajah satpam sekolah tentunya sangat familier di mata para siswa. Bahkan ada siswa yang lebih mengenal satpam sekolah ketimbang gurunya karena belum pernah masuk ke kelasnya. Fenomena para siswa yang salam ke satpam seperti kepada orang tua sudah menjadi hal yang biasa. Apalagi satpam yang terkenal ramah hingga membuat para siswa segan.

Satpam sekolah sering membantu siswa dalam situasi genting

Di setiap jenjang sekolah, saya pasti ingat dan hafal dengan satpam yang biasa menjaga keamanan sekolah. Bahkan, beberapa di antara mereka masih ada yang mengabdi hingga saat ini karena loyalitasnya yang tinggi serta kepercayaan dari sekolah. Meskipun terlihat garang dengan seragam yang elegan, namun satpam sekolah sering kali membantu para siswa dalam situasi yang genting.

Misalnya saja saat telat untuk masuk ke dalam sekolah. Satpam yang tidak tega dengan siswa yang telat biasanya akan dengan senang hati membuka gerbang sekolah meskipun dibayang-bayangi teguran dari guru yang bertugas di bagian kesiswaan. Karena kebaikan satpam tersebut, banyak siswa yang menaruh hormat sehingga sudah dianggap sebagai orang tua sendiri. Meskipun begitu, tetap saja jangan menormalisasikan keterlambatan ke sekolah.

Banyak siswa yang akrab dengan satpam sekolah dibanding dengan gurunya sendiri

Satpam sekolah kebanyakan memiliki pribadi yang rendah hati dan menyenangkan seperti selera humor yang tinggi. Tak heran jika banyak siswa "nakal" yang sudah akrab betul dengan satpam sekolah. Mungkin dari kita juga sudah tidak asing jika satpam sekolah seperti berteman baik dengan siswa-siswa yang dikenal nakal. Sebab, biasanya satpam sekolah tidak membeda-bedakan mana siswa nakal dan yang baik-baik saja.

Itu yang menjadi alasan mengapa kebanyakan siswa nakal jauh lebih akrab dengan satpam sekolah ketimbang gurunya sendiri. Mereka merasa lebih aman dan nyaman dengan satpam karena kalau berhubungan guru sudah pasti kena hukuman karena kelakuan sendiri. Satpam juga sudah hafal betul dengan siswa-siswa yang terbiasa masuk ke ruang BK karena kasus.

Tidak hanya dengan siswa-siswa nakal, satpam juga akrab dengan siswa-siswa lainnya terutama dengan anggota OSIS maupun siswa dengan kepribadian yang riang. Terkadang satpam juga sering bercanda dengan banyak siswa sehingga membuatnya disenangi oleh para siswa. Satpam yang berumur setengah baya memang selalu menjadi teman akrab bagi para siswa di sekolah dibandingkan dengan gurunya sendiri.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline