Lihat ke Halaman Asli

Erfransdo

Journalist, Traveler

10 Makanan Khas Sunda yang Cocok Dijadikan Camilan di Rumah

Diperbarui: 22 Agustus 2024   14:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi orang menjual camilan (Unsplash/Gabriel)

Tanah Sunda penuh dengan aneka macam kuliner, mulai dari penganan berat sampai camilan yang cocok disantap bersama orang terkasih saat sedang santai. Sebagian besar dari kita memang sudah sangat familier dengan cilok yang menjadi primadona banyak orang bukan hanya masyarakat Sunda. Namun, selain cilok masih banyak jajanan atau makanan khas Sunda yang cocok untuk dijadikan camilan.

Camilan khas Sunda sebagian besar terbuat dari bahan dasar singkong atau tepung beras. Ada yang bercita rasa manis, masam, hingga pedas. Beberapa camilan ini selain bisa kita beli di toko kue basah, kita juga bisa membuatnya di rumah. Berikut ini merupakan beberapa makanan khas Sunda yang bisa kamu jadikan sebagai camilan di tongkrongan bersama teman atau di rumah bersama keluarga.

#1 Combro

Combro terbuat dari adonan singkong dan juga oncom. Combro sendiri singkatan dari oncom di jero yang artinya oncom di dalam. Penamaan ini sesuai dengan komposisi combro yang mana oncom dimasukkan ke dalam adonan singkong untuk kemudian digoreng sampai kecokelatan. Rasanya gurih dan sangat cocok dimakan saat masih hangat-hangatnya ditemani dengan kopi atau teh tawar.

#2 Misro

Misro merupakan teman dekatnya combro. Misro merupakan singkatan dari amis di jero atau jika diterjemahkan berarti manis di dalam. Berbeda dengan combro yang bahan utamanya singkong dan oncom, misro berbahan utama singkong dan gula Jawa atau gula kelapa. Adonan dari combro dan misro sama, yang membedakan hanya isiannya saja.

#3 Katimus

Selanjutnya ada katimus yang juga berbahan dasar singkong yang biasanya dibalut dengan daun pisang. Katimus berbentuk lonjong seperti lontong. Bedanya katimus berbahan dasar singkong parut, gula merah, dan kelapa parut sehingga hasil akhirnya berwarna kecokelatan. Katimus dimasak dengan cara dikukus.

#4 Bandros

Bandros berasal dari bahasa Sunda yang berarti ditumbuk atau dipukul. Bandros terbuat dari adonan tepung beras, kelapa parut, daun suji, hingga daun santan. Tekstur dari bandors kering di luar dan lembut di dalam. Biasanya bandros dihidangkan menggunakan gula pasir bukan sambal. Hingga kini masih banyak penjual bandros di pinggir jalan menggunakan gerobak panggul.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline