Lihat ke Halaman Asli

Erfransdo

Journalist, Traveler

3 Tempat Umum yang Dapat Kamu Jadikan sebagai Lokasi Merenung

Diperbarui: 7 Juni 2024   09:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi orang merenung (unsplash.com)

Setiap orang pasti pernah ada di fase hampa atau pusing dalam memikirkan sesuatu. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa hal, seperti putus cinta, baru resign dari pekerjaan, atau ketidakpastian menghadapi masa depan. Mereka yang merasakan itu semua biasanya akan merenung atau melakukan kontemplasi di suatu tempat.

Merenung atau kontemplasi merupakan kegiatan seseorang diam memikirkan sesuatu dengan kebulatan pikiran atau perhatian penuh. Mayoritas mereka yang merenung biasanya memilih tempat yang tenang dan bebas dari suara bising. Kamar tidur menjadi spot paling nyaman untuk merenung hingga menumpahkan air mata sebelum akhirnya tertidur.

Tapi, merenung itu tidak harus melulu di tempat yang sepi. Kalian juga bisa merenung di tempat umum sambil melihat bagaimana dunia bekerja. Berikut ini merupakan tiga rekomendasi tempat untuk merenung di tempat umum yang tidak perlu buang banyak uang.

#1 Alun-alun kota

Di setiap kota tentunya mempunyai alun-alun tersendiri yang menjadi ciri khas dari suatu daerah. Alun-alun biasanya buka setiap harinya selama 24 jam tergantung dari kebijakan daerah tersebut. Alun-alun kota menjadi tempat berkumpul banyak orang, entah main bersama keluarga, berburu kuliner, atau sengaja untuk berolahraga.

Alun-alun juga bisa dijadikan sebagai tempat untuk merenung. Sambil merenung seorang diri, kita bisa melihat lalu-lalang orang di sana. Kita bisa melihat keluarga kecil yang tersenyum bahagia meskipun di tempat sederhana, para pedagang yang menjajakan dagangannya, sampai muda-mudi yang memadu kasih.

Semua hal itu bisa membuat pikiran menjadi tenang karena melihat dunia dengan perspektif berbeda. Di sana, kita bisa melihat berbagai kehidupan sehingga membuat diri jadi lebih menghargai hidup. Ternyata, bahagia memang sesederhana itu.

#2 Di depan Indomaret atau Alfamart

Biasanya, kalau saya sedang banyak pikiran selalu menyempatkan diri untuk pergi ke Indomaret atau Alfamart sekadar membeli minuman. Setelah membayar ke kasir, saya tidak akan langsung pulang. Saya akan duduk sejenak di kursi besi yang sudah disediakan di depan gerai sambil melihat lalu-lalang kendaraan.

Selain tempat untuk beristirahat, kursi besi yang disediakan gerai Indomaret atau Alfamart bisa juga dijadikan sebagai tempat merenung. Apalagi kalau keadaan gerai sedang sepi pengunjung, berkontemplasi di kursi besi sambil menikmati kopi memang sangat nikmat terasa.

Hanya butuh dana membeli satu atau dua jenis makanan plus biaya parkir, kita bisa menyembuhkan pikiran di kursi besi gerai. Sambil merenung, kita bisa melihat bagaimana dunia gerai dan sekitarnya bekerja. Mulai dari pengunjung yang datang, tukang parkir yang mengais rezeki, sampai lalu lalang kendaraan di depan gerai.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline