Lihat ke Halaman Asli

Erenzh Pulalo

Akun Baru

Tanggapan Presiden Jokowi Terkait Keikutsertaan Timnas Israel pada Piala Dunia U-20 di Indonesia

Diperbarui: 29 Maret 2023   08:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Caption foto: Joko Widodo (Presiden Indonesia) | Detikcom

PIALA DUNIA U-20. Keikutsertaan Timnas Israel dalam ajang Piala Dunia jenjang usia 20 di Indonesia pada tahun 2023 ini terus menuai polemik dari berbagai pihak. 

Penolakan kehadiran Tim Nasional Israel dalam keikutsertaannya pada kompetisi Piala Dunia jenjang usia 20 di Indonesia terus berlangsung, baik dilakukan oleh beberapa masyarakat juga beberapa pejabat tinggi di Indonesia. 

Alasan penolakan bukan tanpa sebab, hanya karena untuk memegang amanat Presiden pertama Indonesia Bung Karno dalam mendukung kemerdekaan Palestina yang sudah disuarakan dalam Konfrensi Asia Afrika, Gerakan Non-Blok dan The Conference of The New Emerging Forces.

Untuk menjaga amanat Bung Karno berbagai pihak dan pejabat bahkan beberapa kader partai terus menyuarakan penolakan kehadiran Timnas Israel. 

Namun hal ini berbeda dengan orang nomor Republik Indonesia Presiden Joko Widodo atau sering disapa Jokowi. 

Melalui konferensi pers tadi malam (28/03/2023), Jokowi mengatakan bahwa keikutsertaan Timnas Israel di Piala Dunia U-20 tidak ada kaitannya dengan konsistensi politik Indonesia kepada Palestina. Dukungan Indonesia kepada Palestina selalu kokoh dan kuat. Prinsip negara Indonesia akan tetap konsisten dan teguh dalam memperjuangkan dan mendukung kemerdekaan bangsa Palestina. 

Presiden ke-7 Indonesia ini menegaskan bahwa dalam urusan Piala Dunia U-20 ini, Indonesia sependapat dengan Duta Besar (Dubes) Palestina yakni FIFA punya aturan yang harus ditaati anggotanya dan tidak mencampuradukkan olahraga dan politik. 

Selain Dubes Palestina dan Presiden Jokowi yang pro terhadap kehadiran Timnas Israel U-20, ada juga beberapa tokoh yang mendukung seperti Edy Rahmayadi (Gubernur Sumatera Utara) yang mengatakan jika olahraga ya olahraga, jika politik ya politik, jangan disamakan. 

Selain itu juga Asprov PSSI Sulsel Muhammad Suryam yang mendukung kehadiran Timnas Israel. Dalam konferensi persnya ia mengatakan mohon untuk menghilangkan ego dan kaitan politik terlebih dahulu. Kita harus memberi dukungan maksimal untuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Ini ajang sangat bergengsi dan tidak mudah menjadi tuan rumah. 

Dukungan kepada Timnas Israel juga datang dari ketua Lembaga Perguruan Tinggi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LPT PBNU) Ainun Naim yang mengatakan bahwa kegiatan olahraga harusnya menjunjung tinggi sportivitas, terlepas dari urusan politiknya. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline