Dengan minggu ini memucat
pintu dan jendela menelanjangi rembulan
purnama diam tak bergerak menanti fajar
udara di semesta sekedip bintang merenung
apakah ini sepi berteduh di tubuhmu
daun-daun berdebu dan berduli resah
waktu nan kau pinta mengendap dihatiku
Hingga kendaraan tak akan lewat lagi
perantara jembatan nan telah usang ini
gelagar tiang tali mengangguk tunduk berkarat
dahulu ada dulu bus-bus selalu lewat