Lihat ke Halaman Asli

Edy Priyatna

TERVERIFIKASI

Karyawan Swasta

Semasih Bulan Datang Kulihat Mata Besarmu

Diperbarui: 28 Juli 2016   23:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Leluasa setiap rintik gerimis nan jatuh mendetik hardik sepiku 

dalam hati menorehkan kata-kata lawaskah derasmu tiada 

cabut pada catatan terpahat tak pernah tetap batin gemulai 

berirama hati patut apa jadinya jantung ini damai memisahkan

 

Menghantamlah aku rajanglah makan kelamku sangat gelap 

selalu nan mengalir dalam keturunanku mesti tanpa wakafku 

untuk apapun aku rasamu tak dapat menabir memisahkan kita

bersahaja setiap rintik-rintik hujan kulihat sebagai kaum macam 

 

Mengiring perjalananku selagi grahapun jadi perahuwarga 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline