Lihat ke Halaman Asli

Edy Priyatna

TERVERIFIKASI

Karyawan Swasta

Kawula Telah Terjerumus

Diperbarui: 23 Januari 2016   23:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kawula Telah Terjerumus

Puisi : Edy Priyatna

Tenang hari ini kami meminta berdoa untukmu ijinkan menghapus darah luka tubuhmu menghapus debu nan telanjang di kakimu sebagai melalui hormat kami pada pusara mu ku taburkan bunga-bunga dan ku teteskan

Mengikuti waktu berputar kala senja pada bayang sirna hari masih kusu tetap terus mengalir aku tak pernah berhenti pada batas karena bidadari ku tak pernah rasa haruku pikir kan luka fortuna di antara ada dan tiada

Hamba teringat kembali cerita sejarah ketika aniaya ke kejaman perang merobek damai kau angkat senjata tanpa perintah membubar kan tirani melukai cebir penindasan dan penjajahan demi tanah tumpah darah kita

Kawula telah terjerumus terlalu jauh kedasar hati mu kau sangat hangat menyenangkan jalan sunyi nan berliku sebelum mengalir pahit di sisinya patik selalu ingat semangat mu ketika tangan-tangan mu masih berharta

(Pondok Petir, 23 Januari 2016)

 

Sumber gambar




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline