Lihat ke Halaman Asli

Dari Blog menjadi Berita Media

Diperbarui: 26 Juni 2015   08:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tulisan saya di blog, isu kebohongan pemerintah sebatas isu elitkah?, teryata mendapat perhatian dari kawan-kawan wartawan. Siang itu, saya di sms seorang kawan wartawan mengajak bertemu. Saya membaca blog Mas Pras barusan, menarik, bisa kita ketemu diskusi, isi sms kawan tadi. Tentu jawab,oke bung.

Akhirnya sorenya kami bertemu, tidak saya duga kawan ini mengajak kawan dari media lain. Sambil ditemani kopi, kami pun ngobrol terutama tentang artikel yang saya publikasikan melalui blog itu.

Sekali lagi, saya menjelaskan bahwa saat ini kita tidak bisa mengabaikan media sosial. Masyarakat hari ini telah mengunakan media sosial sebagai saluran bagi suaranya, baik untuk menceritakan hal-hal yang bersifat pribadi, sehari-hari, sampai situasi mutahir tentang politik. Bahkan beberapa peristiwa besar, seperti revolusi di Mesir, sampai yang pernah terjadi di Indonesia, seperti pengumpulan koin untuk Prita, merupakan bukti bahwa media sosial tidak semata-mata tempat bersuara semata namun bisa menjadi media untuk membangun sikap bersama sampai aksi publik.

Dari media sosial kita pun dapat mengamati kecenderungan sosial, termasuk mengamati repon masyarakat terhadap suatu isu. Apa yang saya tulis dalam blog saya itu hanya sebuah contoh pengamatan sederhana di media sosial, apakah suatu isu mendapat respon masyarakat atau hanya beredar sebatas elit.

Begitulah sore itu kami ngobrol panjang lebar tentang media sosial. Saya benar-benar tidak menduga kalau tulisan saya itu mendapat perhatian dari kawan-kawan media. Esok hari saat online, saya menemukan berita berikut, "Kebohongan" Dinilai Hanya Isu Elite, Sepi di Facebook Bukti Isu Hanya Elitis Terkait Tudingan Pemerintah Berbohong, dan beberapa yang lainnya.

Lepas dari isu yang saya jadikan contoh pengamatan, media sosial telah memberi perspektif dalam kita melihat perkembangan suatu isu dan tentunya kecenderungan suara masyarakat. Saya salut dan berterima kasih dengan kawan-kawan wartawan yang telah menjadikan pengamatan terhadap media sosial layak menjadi berita.

(Artikel ini juga dipublikasikan di blog penulis dan untuk membaca tulisan lain, silahkan kunjungi blog penulis di eprastowo.com atau aku twitter @eprastowo)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline