KELARUTAN DUA CAIRAN YANG BERCAMPUR SEBAGIAN
1.Pengertian Kelarutan
Kelarutan adalah jumlah maksimum suatu senyawa atau zat yang dapat larut dalam sejumlah pelarut.
Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi viskositas yaitu adanya tekanan ukuran dan berat volume kekuatan antar molekul suhu atau temperatur.
Larutan diartikan sebagai dua zat atau lebih yang bercampur serta sama atau homogen. komponen yang diperlukan untuk membentuk suatu larutan adalah zat terlarut (solut) dan pelarut (solvent) zat terlarut dan pelarut solvent dapat dibedakan dari jumlah atau kuantitasnya zat terlarut jumlahnya lebih sedikit dan pelarut jumlahnya lebih besar.
Suatu zat terlarut jika dilarutkan dalam pelarut air maka larutan tersebut merupakan nama dari zat terlarutnya tanpa menyebutkan nama pelarutnya suatu larutan yang memiliki jumlah zat terlarut dan relatif lebih besar daripada larutan pekat dikatakan suatu larutan yang memiliki jumlah zat terlarut sama atau lebih besar.
Istilah kelarutan ditandai sebagai jumlah maksimum zat terlarut yang dapat larut dalam suatu pelarut tertentu secara kuantitatif itu dicirikan sebagai konsentrasi zat terlarut dalam larutan yang dipanaskan pada suhu spesifik kelarutan dapat dianggap sebagai kolaborasi tanpa persiapan dari dua atau lebih seragam dipersi molekuler. Zat yang akan dilarutkan disebut sebagai zat terlarut dan cairan pelarut di mana pelarut disebut pelarut.
Ketika dua zat cair dicampur dengan komposisi yang berbeda, terdapat tiga kemungkinan yang dapat terjadi :
* Kedua zat cair dapat bercampur dalam tiap komposisi, seperti campuran alkohol dalam udara.
* Kedua zat cair tidak dapat bercampur sama sekali, contohnya antara air dan air raksa.
* Kedua zat cair hanya dapat bercampur pada komposisi tertentu, misalnya campuran antara air butanol.